Imam Prasodjo: IRVAN NOE'MAN SAHABATKU Apa yang terjadi dengan dirimu Kang Irvan? Bukankah hari ini kita berjanji bertemu Membangun mimpi Melangkah nyata Setapak demi satapak Untuk Indonesia yang kau dambakan Pagi ini aku mendapat kabar engkau pergi Padahal suaramu masih nyata terdengar Menyapa ramah seperti biasa Suara yang selalu membawa kedamaian Dan harapan Selamat jalan sobat Sungguh engkau adalah bagian hidupku Bagian urat nadi seluruh keluargaku Karena hati dan tanganmu Yang selalu membawa hikmah Membawa keteduhan Doa dan airmataku menjadi saksi Betapa engkau telah memberi makna Dalam kehidupan bagiku dan bagi begitu banyak sahabat. Selamat jalan Kang Irvan! Purwakarta, 19 April 2015
Kenangan Mara Oloan Siregar via WA 21 April 2015 pagi:
Innalillaahi wa inna ilaihi roji'un.. Kabar berpulangnya Om Irvan Noe'man pagi ini mengejutkan kita semua. Bagi yang mengenal mungkin juga mengalami betapa almarhum terasa masih dekat, suara dan ketawanya masih jelas terdengar, dan senyumnya..masih hangat sekali rasanya.. Hujan sore ini di Jakarta mengingatkan saya betapa Allah SWT sayang sekali sama Om Irvan. Banyak sekali orang, bukan hanya di dunia desain, yang sudah dibagi ilmu oleh Om Irvan. Semangat dan komitmen Om Irvan untuk membangun ekonomi kreatif Indonesia (beliau merupakan salah satu pelopor pembangunan Ekonomi Kreatif Indonesia) dan membangun Indonesia, sudah beliau tularkan, tumbuhkan dan bahkan rawat di berbagai komunitas dan kalangan. Kalau sekarang orang banyak bilang jangan egosektoral, Om Irvan sejak dulu sudah menginspirasi dan memberi contoh pentingnya dan asiknya berkolaborasi antarilmu, antarkeahlian, antarindustri.
Om Irvan juga dengan bijak selalu mengingatkan pentingnya proses kreatif, ngulik, riset, dan inkubasi. Dan kepercayaannya pada potensi generasi muda juga tidak pernah kurang.
Afterall, he had been one of a father figures, to many young people he had inspired. And that includes me. I thought I would see you in the next exhibition Om, or in next time I would visit Bandung, or when Rauf and I hold our next Ber.Seni Project, or in the next ITB 77 gathering with whom you and my dad would share the event. But God, Ar Rahmaan, loves you more. And as today's afternoon rain reminded me as I strolled Menteng/Cikini --where we would have another discussion just like we used to, God blessed your celebrated life, God blessed your soul. And we, your young guns, will celebrate your wisdom, humility, and integrity on.
Semoga Allah SWT mencatat ilmu dan kebaikan Om Irvan yang akan kami teruskan ini sebagai salah satu pahala tak putus Om Irvan..
Selamat jalan Om Irvan.. Doa kami mengiringi.. Al Fatihah. Kiki.
Date: Sun, 19 Apr 2015 20:37:14 +0700
BalasHapusTo: itb77@bhaktiganesha.or.id
Subject: Re: [Itb77] Irvan Noeman
From: Parsaulian Siregar
Imam Prasodjo: IRVAN NOE'MAN SAHABATKU
Apa yang terjadi dengan dirimu Kang Irvan?
Bukankah hari ini kita berjanji bertemu
Membangun mimpi
Melangkah nyata
Setapak demi satapak
Untuk Indonesia yang kau dambakan
Pagi ini aku mendapat kabar engkau pergi
Padahal suaramu masih nyata terdengar
Menyapa ramah seperti biasa
Suara yang selalu membawa kedamaian
Dan harapan
Selamat jalan sobat
Sungguh engkau adalah bagian hidupku
Bagian urat nadi seluruh keluargaku
Karena hati dan tanganmu
Yang selalu membawa hikmah
Membawa keteduhan
Doa dan airmataku menjadi saksi
Betapa engkau telah memberi makna
Dalam kehidupan bagiku dan bagi begitu banyak sahabat.
Selamat jalan Kang Irvan!
Purwakarta, 19 April 2015
Kenangan Mara Oloan Siregar via WA 21 April 2015 pagi:
BalasHapusInnalillaahi wa inna ilaihi roji'un..
Kabar berpulangnya Om Irvan Noe'man pagi ini mengejutkan kita semua. Bagi yang mengenal mungkin juga mengalami betapa almarhum terasa masih dekat, suara dan ketawanya masih jelas terdengar, dan senyumnya..masih hangat sekali rasanya.. Hujan sore ini di Jakarta mengingatkan saya betapa Allah SWT sayang sekali sama Om Irvan. Banyak sekali orang, bukan hanya di dunia desain, yang sudah dibagi ilmu oleh Om Irvan. Semangat dan komitmen Om Irvan untuk membangun ekonomi kreatif Indonesia (beliau merupakan salah satu pelopor pembangunan Ekonomi Kreatif Indonesia) dan membangun Indonesia, sudah beliau tularkan, tumbuhkan dan bahkan rawat di berbagai komunitas dan kalangan.
Kalau sekarang orang banyak bilang jangan egosektoral, Om Irvan sejak dulu sudah menginspirasi dan memberi contoh pentingnya dan asiknya berkolaborasi antarilmu, antarkeahlian, antarindustri.
Om Irvan juga dengan bijak selalu mengingatkan pentingnya proses kreatif, ngulik, riset, dan inkubasi. Dan kepercayaannya pada potensi generasi muda juga tidak pernah kurang.
Afterall, he had been one of a father figures, to many young people he had inspired. And that includes me. I thought I would see you in the next exhibition Om, or in next time I would visit Bandung, or when Rauf and I hold our next Ber.Seni Project, or in the next ITB 77 gathering with whom you and my dad would share the event.
But God, Ar Rahmaan, loves you more. And as today's afternoon rain reminded me as I strolled Menteng/Cikini --where we would have another discussion just like we used to, God blessed your celebrated life, God blessed your soul. And we, your young guns, will celebrate your wisdom, humility, and integrity on.
Semoga Allah SWT mencatat ilmu dan kebaikan Om Irvan yang akan kami teruskan ini sebagai salah satu pahala tak putus Om Irvan..
Selamat jalan Om Irvan.. Doa kami mengiringi.. Al Fatihah.
Kiki.